Posted by : Unknown Rabu, 26 Februari 2014

Hai Sobat pembaca sekalian. Pembahasan tentang Perangkat Keras sudah, so waktunya membahas Perangkat Lunak.. check it out..

1. Pendahuluan

Perangkat lunak (Software), merupakan program-program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan yang dikehendaki. Program tersebut ditulis dengan bahasa khusus yang dimengerti oleh komputer. Ada dua jenis perangkat lunak, yaitu : perangkat lunak sistem (system software) dan perangkat lunak aplikasi (application software).
Gambar 1. Komponen Sistem Perangkat Lunak


2. Perangkat Lunak Sistem
Perangkat lunak sistem melaksanakan tugas-tugas dasar tertentu yang diperlukan semua pengguna untuk komputer. Perangkat lunak sistem biasanya disiapkan oleh pembuat perangkat keras (penjual atau pemasok perangkat keras sering disebut sebagai vendor) atau perusahaan yang mengkhususkan diri dalam membuat perangkat lunak (penjual atau pemasok perangkat lunak).
Ada tiga jenis dasar perangkat lunak sistem, yaitu: sistem operasi (operating system), program utilitas dan penerjemah bahasa komputer (language translator).

3. Sistem Operasi
Sistem operasi (operating System) Adalah software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga masing-masingnya dapat saling berkomunikasi.
Tanpa ada sistem operasi maka komputer tak dapat difungsikan sama sekali. Contoh sistem operasi adalah: DOS, Unix, Linux, OS/2, Windows, Mac OS dan lain-lain.
Pengertian sistem operasi secara umum adalah mengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pengguna sehingga memudahkan dan kenyamanan penggunaan serta pemanfaatan sumber daya sistem komputer.
                      
Gambar 2. Sistem Operasi Mac OS

Gambar 3. Sistem Operasi Unix

Gambar 4. Sistem Operasi Windows XP

Gambar 5a. Sistem Operasi Linux

                      
Gambar 5b. Linus Torvalds Penemu Linux           Gambar 5c. Logo Linux OS

4. Fungsi Dasar
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem operasi, dan para pengguna.
Gambar 6. Pengguna dan Aplikasi tergantung pada OS untuk berhubungan ke semua komponen-komponen Hardware

Pengguna dan Aplikasi tergantung pada OS untuk berhubungan ke semua komponen-komponen Hardware Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna.
Gambar 7. Fungsi dari Sistem Operasi

Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan sumber daya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumber-daya. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting dari sistem operasi adalah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kesalahan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.

Sistem operasi yang terkenal:
Tabel Sistem Operasi Yang terkenal

5. Komponen-Komponen Sistem
Pada kenyataannya tidak semua sistem operasi mempunyai struktur yang sama. Namun menurut Avi Silberschatz, Peter Galvin, dan Greg Gagne, umumnya sebuah sistem operasi modern mempunyai komponen sebagai berikut :
􀂃 Managemen Proses.
􀂃 Managemen Memori Utama.
􀂃 Managemen Secondary-Storage.
􀂃 Managemen Sistem I/O.
􀂃 Managemen Berkas.
􀂃 Sistem Proteksi.
􀂃 Jaringan.

5.1 Manajemen Proses
Proses adalah keadaan ketika sebuah program sedang di eksekusi. Sebuah proses membutuhkan beberapa sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. Sumber daya tersebut dapat berupa CPU time, memori, berkas-berkas, dan perangkat-perangkat I/O. Sistem operasi bertanggung jawab atas aktifitas-aktifitas yang berkaitan dengan manajemen proses seperti :
􀂃 Pembuatan atau penghapusan proses yang dibuat oleh pengguna dan sistem proses.
􀂃 Menunda atau melanjutkan proses.
􀂃 Menyediakan mekanisme untuk proses sinkronisasi.
􀂃 Menyediakan mekanisme untuk proses komunikasi.
􀂃 Menyediakan mekanisme untuk penanganan deadlock.

5.2 Manajemen Memori Utama
Memori utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar dari word atau byte, yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan, atau bahkan jutaan. Setiap word atau byte mempunyai alamat tersendiri. Memori utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang akses datanya digunakan oleh CPU atau perangkat I/O. Memori utama termasuk tempat penyimpanan data yang sementara (volatile), artinya data dapat hilang begitu sistem dimatikan.
Sistem operasi bertanggung jawab atas aktifitas-aktifitas yang berkaitan dengan manajemen memori seperti :
􀂃 Menjaga dan memelihara bagian-bagian track dari memori yang sedang digunakan dan siapa yang menggunakannya.
􀂃 Memutuskan proses-proses mana saja yang harus dipanggil ke memori jika masih ada ruang di memori.
􀂃 Mengalokasikan dan meng-dealokasikan ruang memori sesuai kebutuhan.

5.3 Manajemen Memori Sekunder
Data yang disimpan dalam memori utama bersifat sementara dan jumlahnya sangat kecil. Oleh karena itu, untuk menyimpan keseluruhan data dan program komputer dibutuhkan secondary-storage yang bersifat permanen dan mampu menampung banyak data. Contoh dari secondary-storage adalah harddisk, disket, dan lain-lain.
Sistem operasi bertanggung-jawab atas aktifitas-aktifitas yang
berkaitan dengan disk-management seperti :
􀂃 Pengaturan ruang kosong (free-space management).
􀂃 Alokasi penyimpanan.
􀂃 Penjadwalan disk.

5.4 Manajemen Sistem I/O
Sering disebut device manager. Menyediakan "device driver" yang umum sehingga operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca, menulis, menutup). Contoh : pengguna menggunakan operasi yang sama untuk membaca berkas pada hard-disk, CD-ROM dan floppy disk. Komponen Sistem operasi untuk sistem I/O :
􀂃 Buffer : menampung sementara data dari/ ke perangkat I/O.
􀂃 Spooling : melakukan penjadwalan penggunaan I/O sistem supaya lebih efisien (antrian dan sebagainya).
Gambar 8. Ilustrasi dari Spooling

􀂃 Menyediakan driver untuk dapat melakukan operasi "rinci" untuk perangkat keras I/O tertentu. Sehingga sistem operasi memberikan tanggapan terhadap manajemen I/O untuk aktifitas-aktifitas sebagai berikut :
􀂃 Sistem buffer-caching.
􀂃 Antarmuka device-driver secara umum.
􀂃 Driver untuk device hardware-hardware tertentu.

5.5 Manajemen Berkas/ File
Berkas adalah kumpulan informasi yang berhubungan sesuai dengan tujuan pembuat berkas tersebut. Berkas dapat mempunyai struktur yang bersifat hirarkis (direktori, volume, dan lain-lain). Sistem operasi bertanggung-jawab :
􀂃 Pembuatan dan penghapusan berkas.
􀂃 Pembuatan dan penghapusan direktori.
􀂃 Mendukung manipulasi berkas dan direktori.
􀂃 Memetakan berkas ke secondary storage.
􀂃 Mem-backup berkas ke media penyimpanan yang permanen (non-volatile).

5.6 Sistem Proteksi.
Jika sistem komputer mempunyai berbagai pengguna dan mengijinkan eksekusi bersamaan dan berbagai proses, kemudian berbagai proses tersebut harus diproteksi dari satu atau aktifitas yang lain.
Proteksi (protection) adalah beberapa mekanisme untuk mengendalikan akses program, proses, atau pengguna pada sumber daya yang ditugaskan oleh sistem komputer.

5.7 Jaringan
Sistem terdistribusi mengumpulkan prosesor-prosesor yang tidak berbagi memori, perangkat periferal, atau clock. Prosesor dalam sistem dihubungkan melalui jaringan komunikasi (communication network), yang dapat dikonfigurasi dalam sejumlah cara yang berbeda. Perancangan jaringan komunikasi harus mempertimbangkan message routing dan connection strategies, dan masalah keamanan.

6. Program Utilitas
Program utilitas berfungsi untuk membantu atau mengisi kekurangan/kelemahan dari sistem operasi, misalnya PC Tools dapat melakukan perintah format sebagaimana DOS, tapi PC Tools mampu memberikan keterangan dan animasi yang bagus dalam proses pemformatan. File yang telah dihapus oleh DOS tidak dapat dikembalikan lagi tapi dengan program bantu, hal ini dapat dilakukan. Seperti Norton Utility, Scandisk, PC Tools, dan lain-lain.

6.1 Program Antivirus
Mengidentifikasi dan menghapus virus-virus dalam memory, media storage, dan file yang akan dimasukkan. Dan harus diupdate sesering mungkin.

Gambar 9. Program Antivirus

6.2 Spyware
Program yang ditempatkan pada komputer tanpa sipengetahuan si pengguna yang mengumpulkan informasi-informasi rahasia tentang pengguna. Ad-Aware adalah software tool yang mengijinkan Anda untuk mendeteksi dan menghapus spyware yang terinstal pada komputer Anda.
Gambar 10. Software Tool Ad-Aware

6.3 Utilitas Pengkompres File
Memperkecil ukuran untuk membebaskan ruang dan meningkatkan
kinerja. Compressed files kadang-kadang disebut file zipped. Ada beberapa program utility, yaitu: PKZIP, WinZip, WinRAR dan lain-lain.
Gambar 11. Program Utilitas WinRAR

6.4 Software CD/DVD Burning
Membaca teks, grafik, audio, dan file video untuk dapat direkam ulang atau dapat dibaca ulang oleh CD atau DVD.
Gambar 12. Creator7

6.5 Utilitas Perawatan Komputer Pribadi
Mengidentifikasi dan memperbaiki masalah sistem operasi dan masalah disk.
Utilitas yang lain memungkinkan manajer operasi komputer memulihkan file yang hilang atau rusak, memantau kinerja sistem, bahkan mengendalikan arus data antara pengguna dan komputer.
Gambar 13. Norton SystemWorks Premier

7. Program Aplikasi
Merupakan program yang khusus melakukan suatu pekerjaan tertentu, seperti program gaji pada suatu perusahaan. Maka program ini hanya digunakan oleh bagian keuangan saja tidak dapat digunakan oleh departemen yang lain. Biasanya program aplikasi ini dibuat oleh seorang programmer komputer sesuai dengan permintaan/kebutuhan seseorang/lembaga/perusahaan guna keperluan interennya. Seperti GL, MYOB, Payroll, dan lain-lain.

8. Program Paket
Program Paket adalah program yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat digunakan oleh banyak orang dengan berbagai kepentingan. Seperti MS-Word, dapat digunakan oleh departemen keuangan untuk membuat nota, atau Gabagian administrasi untuk membuat surat penawaran dan lain sebagainya. Seperti MS-Word, MS-Excel, Lotus 125, dan lain-lain.
Gambar 14. Microsoft Excel

9. Bahasa Pemrograman
Merupakan software yang khusus digunakan untuk membuat program komputer, apakah itu sistem operasi, program paket dan lain-lain. Bahasa pemrograman (programming language) memungkinkan programmer untuk mengembangkan serangkaian perintah yang membentuk program komputer. Banyak bahasa pemrograman yang berbeda telah dikembangkan, dengan masing-masing memiliki kosa kata, tata bahasa, dan penggunaan yang bereda-beda.

9.1 Bahasa Generasi Pertama
Bahasa Mesin adalah tingkat paling dasar dari bahasa pemrograman. Pada tahap-tahap awal pengembangan komputer, semua perintah program harus ditulis dengan menggunakan kode binari (biner) yang unik untuk setiap komputer. Jenis pemrograman ini melibatkan berbagai tugas sulit untuk menulis perintah dalam bentuk untaian angka-angka binari (angka satu dan nol) atau sistem nomor lainnya. Para programmer harus memiliki pengetahuan terinci mengenai operasi internal dari jenis CPU tertentu yang mereka gunakan. Mereka harus menulis rangkaian panjang perintah terinci untuk menyelesaikan bahkan tugas pemrosesan yang sederhana sekalipun.
Memprogram dalam bahasa mesin membutuhkan kegiatan menspesifikasikan lokasi penyimpanan untuk setiap perintah dan bagian dari data yang digunakan. Perintah harus dimasukkan untuk setiap perpindahan dan indikator yang digunakan oleh program terkait. Persyaratan-persyaratan ini membuat pemrograman dengan bahasa mesin diprogram untuk menambah dua angka bersamaan dalam CPU dari komputer tertentu dan menyimpan hasilnya. Contohnya adalah: menggunakan perintah biner yang dikodekan
1010 11001
1011 11010
1100 11011

9.2 Bahasa Generasi Kedua
Bahasa Assembler adalah tingkat berikutnya dari bahasa pemrograman. Bahasa ini dikembangkan untuk mengurangi berbagai kesulitan dalam menulis program dengan bahasa mesin. Penggunaan bahasa assembler membutuhkan program penerjemah bahasa yang disebut perakit (assembler) yang memungkinkan sebuah komputer untuk mengubah perintah dari bahasa semacam ini ke dalam perintah mesin. Bahasa assembler seringkali disebut dengan bahasa simbol karena berbagai simbol digunakan untuk mewakili kode operasi dan lokasi penyimpanan. Singkatan alfabetis yang mudah disebut pembantu memori (mnemonics) dan simbol-simbol lainnya, mewakili kode operasi, lokasi penyimpanan, dan berbagai elemen data. Contohnya, komputasi X = Y + Z, dalam bahasa assembler dapat berbentuk seperti:
LOD Y
ADD Z
STR X
Bahasa assembler masih digunakan sebagai metoda untuk pemrograman komputer dalam bahasa yang berorientasi pada mesin. Kebanyakan produsen komputer menyediakan bahasa assembler yang mencerminkan rangkaian perintah unik bahasa mesin dari saluran komputer tertentu. Fitur tersebut dibutuhkan oleh pemrogram sistem, yaitu orang yang memprogram software sistem (bedakan dengan pemrogram aplikasi, yaitu orang yang memprogram software aplikasi), karena fitur tersebut memberi mereka lebih banyak kendali serta fleksibilitas dalam merancang sebuah program untuk komputer tertentu. Mereka kemudian dapat menghasilkan software yang efesien, yaitu, program yang membutuhkan perintah, penyimpanan dan waktu CPU minimum untuk melakukan tugas pemrosesan tertentu.

9.3 Bahasa Generasi Ketiga
Bahasa Tingkat Tinggi menggunakan berbagai perintah yang disebut sebagai pernyataan, yaitu menggunakan berbagai pernyataan singkat atau istilah aritmatika. Pernyataan individual bahasa tingkat tinggi sebenarnya merupakan perintah macro (macroinstruction) yaitu setiap pernyataan menghasilkan beberapa perintah mesin yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa mesin atau penerjemah (interpreter).
Perbedaan Compiler dan Interpreter
Compiler
Interpreter
Program diterjemahkan secara keseluruhan.

Program diterjemahkan
instruksi per instruksi.

Source harus bebas kesalahan terlebih dahulu baru bisa dijalankan.

Program akan dijalankan
sampai instruksi yang salah
(jika ada).

Proses kompilasi lama.

Proses interpretasi terasa cepat.

Dihasilkan executable file.

Tidak dihasilkan executable file.

Proses pengerjaan program cepat.         

Proses pengerjaan program lebih lambat.

Source program sudah tidak dibutuhkan lagi.

Source program masih dibutuhkan lagi.

Sulit ditiru atau diubah karena berupa file binary.

Mudah ditiru atau diubah karena berupa file teks.


Pernyataan bahasa tingkat tinggi mirip dengan frase atau istilah matematis yang dibutuhkan untuk menulis masalah atau prosedur yang sedang diprogram. Sintaktis (kosa kata, tanda baca, dan aturan tata bahasa) dan semantik (arti) dari pernyataan semacam itu tidak mencerminkan kode internal dari komputer tertentu. Contohnya untuk komputasi X = Y + Z akan diprogram dalam bahasa tingkat tinggi seperti BASIC dan COBOL, yaitu:
BASIC : X = Y + Z
COBOL : COMPUTE X = Y + Z
Bahasa tingkat tinggi seperti BASIC, COBOL, dan FORTRAN lebih mudah untuk dipelajari dan diprogram daripada bahasa assembler, kerena memiliki aturan, bentuk dan sintaktis yang lebih luwes. Akan tetapi, program bahasa tingkat tinggi biasanya kurang efesien daripada program bahasa assembler dan membutuhkan waktu komputer yang lebih banyak untuk penerjemah ke dalam perintah mesin. Oleh karena sebagian besar bahasa tingkat tinggi independen dari mesin, berbagai program yang ditulis dalam bahasa tingkat tinggi tidak perlu diprogram kembali ketika komputer baru dipasang, dan para programmer tidak perlu mempelajari bahasa yang berbeda untuk setiap jenis komputer.

9.4 Bahasa Generasi Keempat
Istilah bahasa generasi keempat menjelaskan bahasa pemrograman yang lebih non prosedural dan lebih berbentuk percakapan daripada bahasa-bahasa sebelumnya. Bahasa ini disebut sebagai bahasa generasi keempat (fourth-generation language- 4GL) untuk membedakannya dari berbagai bahasa mesin (generasi pertama), bahasa assembler (generasi kedua), dan bahasa tingkat tinggi (generasi ketiga).
Sebagian besar bahasa generasi keempat adalah bahasa non prosedural yang mendorong para pengguna dan programmer untuk menspesifikasikan hasil yang mereka inginkan, sementara komputer menetapkan urutan perintah yang akan dapat mencapai hasil tersebut.
Jadi, bahasa generasi keempat telah membantu menyederhanakan
proses pemrograman. Bahasa natural kadang kala dianggap sebagai bahasa generasi kelima (fifth-generation laguages—5GL), dan sangat mirip dengan bahasa Inggris atau bahasa manusia lainnya. Aktifitas penelitian dan pengembangan dalam hal kecerdasan artifisial (artificial intelligence--AI) mengembangkan bahasa pemrograman mirip manusia yang mudah digunakan seperti perbincangan biasa dalam bahasa asli. Contohnya, INTELECT, sebuah bahasa natural, akan menggunakan pernyataan seperti, ‘What are the average exam scores in MIS 200?‘ untuk memprogram sederhana pembuatan nilai rata-rata hasil ujian.

9.5 Bahasa Berorientasi Objek
Bahasa yang berorientasi pada objek (object-oriented programming--OOP) seperti Visual Basic, Borland Delphi C++, dan Java juga dianggap sebagai bahasa generasi kelima dan telah menjadi alat yang paling umum untuk pengembangan software. Singkatnya, sementara kebanyakan bahasa pemrograman memisahkan berbagai elemen data dari prosedur atau tindakan yang akan dilakukan atas mereka, bahasa OOP menyatukan mereka bersama ke dalam objek.
 Jadi, sebuah objek terdiri dari data dan tindakan yang dapat dilakukan atas data tersebut. Contohnya, sebuah objek dapat berupa serangkaian data mengenai rekening tabungan nasabah bank, dan berbagai operasi (seperti perhitungan bunga) yang mungkin dilakukan atas data tersebut. Atau sebuah objek dapat berupa data dalam bentuk grafis seperti tampilan video, ditambahkan dengan tampilan berbagai tindakan yang dapat digunakan atas data tersebut. Bahasa yang berorientasi objek lebih mudah dan lebih efisien untuk memprogram graphic-oriented user interface yang dibutuhkan oleh banyak aplikasi. 
Oleh sebab itu, bahasa tersebut adalah bahasa pemrograman yang paling luas diterima untuk pengembangan software saat ini. Oleh karena itu, kebanyakan dari software pemrogram dengan bahasa yang berorientasi pada objek menyediakan GUI yang dapat mendukung perakitan visual ”point and click” atau ”drag and drop” dari berbagai objek yang dikenal sebagai pemrograman visual (visual programming).

9.6 Bahasa Web
Sekarang ini banyak sekali bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membangun halaman web. HTML, Java, dan XML adalah tiga bahasa pemrograman yang merupakan alat penting untuk membangun halaman web, situs web, dan aplikasi berbasis web dengan multimedia. Java dan XML telah menjadi komponen yang strategis dari teknologi software yang mendukung banyak usaha layanan web dalam bisnis.

9.6.1 HTML
HTML (Hypertext Markup Language) adalah bahasa pendiskripsi halaman yang menciptakan dokumen-dokumen hypertext atau hypermedia. HTML memasukkan kode-kode pengendali dalam sebuah dokumen pada berbagai poin yang dapat Anda spesifikasikan, yang dapat menciptakan hubungan (hyperlink) dengan bagian lain dari dokumen tersebut atau dengan dokumen lain yang berada di World Wide Web.
Sebuah halaman web minimal mempunyai empat buah tag, yaitu:
1. <HTML> Sebagai tanda awal dokumen HTML.
2. <HEAD> Sebagai informasi page header. Di dalam tag ini kita bisa meletakkan tag-tag TITLE, BASE, LINK, SCRIPT, STYLE & META.
3. <TITLE> Sebagai titel atau judul halaman. Kalimat yang terletak di dalam tag ini akan muncul pada bagian paling atas browser Anda (pada title bar).
4. <BODY> Sebagai isi (yang nampak) pada halaman web dapat berupa teks, grafik, dan lain-lain.
Gambar 15. Bentuk Tree dari dokumen HTML

Gambar 16. Kode HTML dan Hasilnya

Untuk membuat kode HTML kita bisa menggunakan editor notepad dan menyimpannya dengan berekstensi .htm atau .html. Tapi sekarang sudah banyak program publikasi web khusus, diantaranya Microsoft FrontPage, Lotus PastSite, Macromedia Dreamweaver dan ini banyak digunakan oleh para desainer web, program ini menyediakan berbagai jenis fitur untuk membantu Anda mendesain serta membuat halaman-halaman web multimedia tanpa harus mengetahui pemrograman HTML.

9.6.2 JAVA
Java adalah satu dari beberapa kemajuan terpenting di bidang software komputer dalam 20 tahun terakhir. Sama pentingnya dengan HyperText Markup Language (HTML) yang sangat sukses dalam penerbitan homepage statik di world wide web (WWW). Ada tiga kombinasi kunci yang membuat Java menjadi teknologi yang secara fundamental berbeda dari yang lain yang ada saat ini. Pertama dan yang paling menarik adalah semua orang dapat menggunakan applet yang kecil, aman, dinamik, lintas platform, aktif dan siap dijalankan di jaringan. Sejak awal, Applet dapat disusun dan didistribusikan secara aman dalam bentuk homepage semudah aspek-aspek HTML.
Kedua, Java adalah bahasa pemrograman yang ampuh dan memiliki kekuatan desain berorientasi objek dengan sintaks yang sederhana dan mudah dikenal disertai dukungan lingkungan yang kokoh serta enak digunakan. Java memungkinkan programmer untuk membuat program dan komponen dan applet baru yang lebih menarik.
Ketiga, Java adalah kumpulan class objek yang ampuh sehingga dapat melayani programmer dengan uraian yang jelas untuk menerangkan berbagai fungsi sistem yang umum seperti pembuatan window, penggunaan jaringan dan input/ output. Kunci class-class ini adalah kemampuannya yang dapat melayani aplikasi lintas platform untuk beragam variasi yang umum digunakan sebagai antarmuka sistem.

Kelebihan-kelebihan JAVA
1.      Sederhana dan Ampuh
Anda dapat belajar membuat program dengan Java secara cepat jika telah memahami konsep dasar pemrograman berorientasi objek. Anda hanya perlu mengerti beberapa konsep untuk dapat menulis program yang memuaskan. Java tidak memiliki hal-hal yang mengejutkan dan aneh. Tidak seperti bahasa pemrograman lain yang menawarkan puluhan cara untuk melakukan satu pekerjaan, tetapi semua itu dibutuhkan ketelitian dan tingkat kerumitan yang tinggi. Kesederhanaan adalah kelebihan utama yang ditawarkan Java. Hal ini dimungkinkan karena Java Scripting Language (bahasa naskah) menghilangkan kemampuan kita untuk berinovasi dengan menganggap bahwa semua yang kita inginkan telah disatukan dalam satu objek yang telah ada dan seringkali perlu di-script-kan. Java memberi anda kemampuan untuk menuangkan semua ide anda dalam cara berorientasi-objek yang mudah dan jelas tanpa harus melihat proses bagian dalam sistem yang seringkali berbahaya.
2.    Aman
Kebanyakan masalah keamanan terutama aplikasi jaringan Internet yang dihasilkan dari sistem lama terjadi karena sistem tidak dirancang dengan konsep keamanan Internet. Salah satu prinsip kunci perancangan Java adalah keselamatan dan keamanan. Java tidak pernah memiliki fasilitas dan keamanan yang tidak aman sampai perlu ditangani secara khusus untuk pengamanannya. Oleh karena itu, program Java tidak dapat memanggil fungsi-fungsi global dan memperoleh akses ke berbagai sumber dalam sistem karena terdapat sejumlah pengawasan yang dilakukan oleh program Java yang tidak dapat dilakukan oleh sistem lain.
3.    Berorientasi Objek
Java tidak diturunkan bahasa pemrograman manapun, juga sama sekali tidak kompatibel dengan semuanya. Hal ini dikarenakan adanya kebebasan dalam rancangan maka dipilih pendekatan yang jelas berguna, dan pragmatis. Modul objek Java adalah sederhana dan mudah dikembangkan namun sejalan dengan itu, bilangan dan tipe data sederhana lain dianggap sebagai non objek berkinerja tinggi. Kebanyakan sistem berorientasi objek lain memilih hirarki objek yang kaku dan susah diatur atau memilih menggunakan model objek dinamik yang tidak memiliki kinerja tinggi dan kelengkapan. Java sekali lagi memiliki keseimbangan yang menyediakan mekanisme peng-class-an sederhana dengan model antarmuka dinamik yang intuitif hanya jika diperlukan. Memahami gaya pemrograman berorientasi objek sangat penting dan membantu mempelajari bagaimana membuat program dengan Java.
4.    Kokoh
Java membatasi anda dengan memberi beberapa kunci supaya Anda dapat menemukan kesalahan lebih cepat saat mengembangkan program. Dengan demikian, Anda tidak perlu mencemaskan banyaknya penyebab kesalahan pemrograman yang banyak terjadi pada bahasa lain. Java langsung memeriksa program saat Anda menuliskannya dan sekali lagi program akan dijalankan. Banyaknya kesalahan yang susah dilacak dan situasi jalannya program yang tidak dapat diulangi dapat dibuat secara sederhana dengan Java. Kemampuan untuk memastikan apa yang telah kita tulis akan berjalan semestinya dalam kondisi apapun adalah salah satu kemampuan penting Java.
5.    Interaktif
Java dirancang memenuhi kebutuhan dunia nyata menciptakan program jaringan yang interaktif. Kebanyakan sistem mengalami kesulitan menangani interaktivitas dan jaringan sekaligus. Java memiliki beberapa kemampuan yang memungkinkan program melakukan beberapa hal pada saat bersamaan tanpa harus kesulitan menangani proses yang akan terjadi selanjutnya permasalahan dalam melakukan beberapa hal sekaligus pada satu waktu adalah dalam menyelaraskan bagian-bagian yang saling mempengaruhi. Ini seringkali sangat memusingkan programmer yang mengerjakannya tanpa alat yang tepat. Jalannya program Java telah dilengkapi dengan pemecahan yang luar biasa untuk sinkronisasi beberapa proses sekaligus dan memungkinkan pembuatan sistem yang interaktif yang berjalan dengan halus. Jalinan program-program Java yang mudah digunakan memungkinkan kita untuk memikirkan pembuatan perilaku khusus tanpa harus mengintegrasikan perilaku tersebut dengan model pemrograman global yang mengatur perulangan kejadian.
6.    Netral Terhadap Berbagai Arsitektur
Hal yang lebih penting daripada perang antara PC dengan Mac adalah masalah pengenalan dan portabilitas program. Jika Anda hari ini menulis sebuah program tidak ada jaminan program tersebut akan jalan besok, bahkan di mesin yang sama. Sistem operasi berubah, prosesor berubah dan perubahan dalam inti sistem semuanya dapat bersekongkol membuat program tidak dapat berjalan. Para perancang Java telah mengambil beberapa keputusan yang sulit dalam pembuatan bahasa Java dan bagaimana program dijalankan. Jadi Anda dapat sepenuhnya percaya "tulis sekali, jalan di mana saja, kapan saja dan selamanya". Anda mungkin cemas ketika menulis sebuah program tetapi Java akan meyakinkan bahwa program akan berjalan di Macintosh, PC, UNIX dan apapun platform yang akan muncul di masa yang akan datang.
7.    Terinterpretasi dan Berkinerja Tinggi
Java melengkapi keajaiban lintas platform yang luar biasa dengan kompilasi ke dalam representasi langsung yang disebut kode-byte Java (Java byte code) yang dapat diterjemahkan oleh sistem apapun yang memiliki program Java di dalamnya. Kebanyakan sistem tersebut menawarkan keajaiban lintas platform ini terseok pada satu hal, kinerja. Sistem lain yang netral terhadap platform juga adalah sistem terinterpretasi misalnya BASIC, Tcl dan Perl. Bahasa-bahasa ini jelas kekurangan kinerja. Java dirancang untuk tetap berkinerja baik pada CPU yang tidak terlalu kuat. Walaupun Java merupakan bahasa terinterpretasi, kode byte Java telah dirancang dengan hati-hati sehingga mudah diterjemahkan ke dalam bahasa asli suatu mesin untuk menghasilkan kinerja yang tinggi. Sistem program Java yang melakukan optimasi tepat waktu tersebut tidak kehilangan keuntungan dari program yang netral terhadap platform.
8.    Mudah Dipelajari
Semua keuntungan tersebut saling berinteraksi untuk melayani kebutuhan bahasa pemrograman. Meskipun Java lebih rumit daripada bahasa scripting tetapi lebih sederhana untuk dipelajari dan ditulis dalam bahasa lain. Pada setiap tahap proses pemrograman Anda akan terdorong oleh berkurangnya cacat-cacat yang mengejutkan dan perilaku yang tidak diharapkan. Kemampuan bahasa ini terasa seperti cara alami untuk melakukan sesuatu dan mendorong terbentuknya gaya pemrograman yang baik. Karena model objek bersifat sederhana, Anda akan cepat terbiasa dengan gaya pemrograman berorientasi objek. Anda akan mendapatkan keuntungan dari objek lebih cepat daripada jika dipaksakan menggunakan cara yang tidak alami dan membingungkan.

9.6.3 XML
XML (eXtensible Markup Language) bukan bahasa pendekripsi format halaman Web seperti HTML. Akan tetapi, mendekripsikan isi dar halaman-halaman web (termasuk berbagai dokumen bisnis yang dirancang untuk digunakan dalam Web) dengan cara mengaplikasikan tag pengidentifikasi atau label kontekstual (contextual label) pada data halaman web.
Gambar 17. Kode XML dan Hasilnya

Editor XML
Tabel Editor XML

Aplikasi XML

Tabel Aplikasi XML

10. Aplikasi Software
Aplikasi software adalah program yang dirancang untuk membuat pengguna lebih produktif. Software aplikasi meliputi berbagai jenis program yang dapat dipisahkan ke dalam kategori umum dan khusus. Program aplikasi umum melakukan pekerjaan umum pemrosesan informasi bagi pengguna akhir (end user). Contohnya : Word Processing, spreadsheet dan lain-lain. Program aplikasi khusus menyelesaikan tugas pemrosesan informasi yang mendukung fungsi atau proses bisnis tertentu.
Gambar 18. Kategori Aplikasi Software

11. Software Aplikasi Bisnis
Perangkat lunak yang membantu orang-orang menjadi lebih efisien dan efektif. Contohnya, software aplikasi bisnis mendukung perekayasaan ulang dan otomatisasi proses bisnis dengan aplikasi e-bussines strategis seperti manajemen hubungan pelanggan, enterprise resources planning, dan manajemen rantai pasokan. Contoh lainnya adalah software yang dapat dioperasikan dalam web seperti electronic commerce, atau dalam berbagai area fungsional seperti manajemen sumber daya manusia, akuntasi dan keuangan. Masih ada software lainnya yang memberdayakan para manajer dan praktisi bisnis dengan alat pendukung keputusan seperti penambang data, portal informasi perusahaan, atau sistem manajemen pengetahuan.

Gambar 19. Perangkat Lunak Bisnis yang Terkenal

12. Kesimpulan
Perangkat lunak (Software), merupakan program-program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan yang dikehendaki. Program tersebut ditulis dengan bahasa khusus yang dimengerti oleh komputer. Perangkat lunak sistem melaksanakan tugas-tugas dasar tertentu yang diperlukan semua pengguna untuk komputer.
Ada dua jenis perangkat lunak, yaitu : perangkat lunak sistem (system software) dan perangkat lunak aplikasi (application software). Perangkat lunak sistem melaksanakan tugas-tugas dasar tertentu yang diperlukan semua pengguna untuk komputer. Aplikasi software adalah program yang dirancang untuk membuat pengguna lebih produktif. Software aplikasi meliputi berbagai jenis program yang dapat dipisahkan ke dalam kategori umum dan khusus.
Sistem operasi (operating System) Adalah software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga masing-masingnya dapat saling berkomunikasi.
Sebuah sistem operasi modern mempunyai komponen sebagai berikut:
􀂃 Managemen Proses.
􀂃 Managemen Memori Utama.
􀂃 Managemen Secondary-Storage.
􀂃 Managemen Sistem I/O.
􀂃 Managemen Berkas.
􀂃 Sistem Proteksi.
􀂃 Jaringan.
Pada kenyataannya tidak semua sistem operasi mempunyai struktur yang sama.

Ahaa panjang juga ya penjelasannya, capek juga ngetiknya, tapi semoga bermanfaat ^^ Nantikan pembahasan selanjutnya..

One Response so far.

  1. Terimakasih gan infonya... Jadi ngerti apaitu perangkat lunak komputer

Contact Me in here

Wanti Kemuning Pratama - Copyright © Share Somethings - Robotic Notes - Powered by Blogger -